5 Alasam Mengapa Anda Perlu Beralih ke Model Kerja Hibrid
Model kerja hibrid menggabungkan pekerjaan di kantor dan jarak jauh untuk memberi karyawan fleksibilitas dan dukungan yang diperlukan untuk peningkatan kinerja.
Karyawan yang bekerja di tempat kerja hibrid biasanya memiliki lebih banyak kebebasan dan keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik, dan sebagai hasilnya, mereka lebih bersemangat dengan apa yang mereka lakukan.
Apa itu Model Kerja Hibrid?
Bisnis telah dipaksa untuk mempertimbangkan kembali apa artinya memiliki tempat kerja fisik sejak pandemi mengubah cara karyawan bekerja. Sejak itu, prioritas karyawan telah bergeser. Beberapa dari kita ragu untuk kembali ke kantor, sementara yang lain sangat ingin melakukannya.
Kebanyakan orang setuju bahwa hari kerja tradisional (8 pagi sapai 5 sore) adalah sesuatu dari masa lalu dan diperlukan pendekatan yang lebih fleksibel.
Inilah alasan mengapa Anda perlu beralih ke model kerja hibrid.
1. Produktivitas dan Kepuasan Karyawan Meningkat
Karyawan biasanya merasa lebih diberdayakan untuk memaksimalkan keterampilan mereka sebagai hasil dari peningkatan fleksibilitas paradigma kerja hibrid, yang memiliki pengaruh positif terhadap produktivitas mereka.
Karyawan dapat bekerja di tempat yang paling sesuai dengan tanggung jawab pekerjaannya jika mereka menggunakan model kerja hibrid. Beberapa orang mungkin berhasil bekerja dari rumah, sementara yang lain membutuhkan tempat yang tenang dan bebas gangguan untuk bekerja di kantor.
Memiliki banyak kebebasan untuk bekerja dari rumah, di kantor, atau perpaduan keduanya juga membuat karyawan lebih bahagia karena membuat mereka merasa lebih percaya pada atasan mereka. Ini juga dapat mengarah pada keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik, yang berdampak besar pada kebahagiaan karyawan.
2. Lebih Banyak Peluang Untuk Karyawan Belajar
Model kerja hibrid memang penting, namun banyak orang yang tidak memperhatikannya. Mereka memungkinkan karyawan untuk terus belajar di luar lingkungan kerja normal mereka.
Ini menyiratkan bahwa jika mereka bekerja sebagian dari minggu kerja mereka dari kantor, mereka dapat menghabiskan sisa waktunya bekerja dari rumah untuk pengembangan pribadi, yang dapat menghasilkan kinerja pekerjaan dan peluang pertumbuhan yang lebih besar.
3. Meningkatkan Hubungan dan Kolaborasi
Ini berarti bahwa, alih-alih bekerja dari rumah, solusi kerja hibrid memungkinkan orang untuk melihat satu sama lain secara langsung dan bekerja bersama, yang menghasilkan kerja tim dan kolaborasi yang lebih baik.
Mengizinkan pekerja untuk terhubung dan bersosialisasi secara pribadi tidak hanya memupuk hubungan profesional yang lebih dalam tetapi juga membantu meningkatkan kerja sama lintas departemen, tim, dan kelompok kerja.
Ini terutama berlaku di lingkungan modern ketika banyak pekerja berkomunikasi dan berkolaborasi dengan kolega mereka di belakang komputer mereka daripada berhubungan langsung dengan mereka.
Saat Anda bekerja dari rumah, Anda mungkin hanya mengadakan pertemuan tatap muka pada waktu-waktu tertentu dalam sehari. Setiap interaksi bisa menjadi kesempatan untuk belajar, pertukaran informasi, atau pembentukan hubungan profesional yang penting.
4. Hasil Kesehatan Mental yang Lebih Baik
Bekerja dari rumah telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan mental banyak orang. Karyawan yang bekerja dari rumah tidak perlu khawatir tentang perjalanan atau bekerja lembur untuk memenuhi tenggat waktu seperti yang mereka lakukan di pekerjaan yang lebih tradisional.
Karena kebebasan ekstra ini, karyawan dapat menjelajahi lebih banyak kemungkinan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran mereka.
Karyawan dalam model kerja hibrid memiliki pilihan untuk bekerja dari jarak jauh, secara langsung, atau kombinasi keduanya. Hal ini menciptakan kecocokan kehidupan kerja yang lebih baik bagi pekerja yang lebih memilih satu jenis pengaturan kerja daripada yang lain, dan sebagai hasilnya, peluang lebih tinggi untuk meningkatkan keseimbangan kehidupan kerja dan hasil kesehatan mental.
5. Peningkatan Keselamatan Dan Jarak Sosial
Dengan munculnya variasi COVID-19 yang diproyeksikan akan terus menjadi perhatian, model kerja hibrid memungkinkan ruang kantor direncanakan dengan penekanan pada keselamatan dan sanitasi.
Memadukan dan mencocokkan siapa yang ada di tempat kerja dan kapan memungkinkan adanya jarak sosial dan peningkatan kebersihan, yang juga mempermudah jika pelacakan kontak diperlukan.
Setiap orang harus terlibat jika model kerja hibrid ingin berkembang. Bagian penting dari perubahan ini adalah memiliki tempat kerja yang fleksibel yang dapat beradaptasi dengan strategi baru. Ini memberi para pemimpin bisnis kepercayaan diri yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan terbaik bagi karyawan mereka.
Beralih ke model kerja hibrid, seperti perubahan bisnis lainnya, mungkin memiliki tantangan tersendiri, tetapi potensi untuk mewujudkan budaya kerja yang lebih baik, berkelanjutan, produktif, dan inklusif jauh lebih berharga daripada tantangan apa pun.